Walaupun kami baru saja mengenal, memulai percakapan, mulai
belajar. Dari pertengahan April-Mei. Tapi rasanya aku sudah
mengenalnya berbulan-bulan yang lalu di bimbel biasanya aku mengajar.
Mereka adalah, Alifan, Ghozali, Bintang dan Alfian. 4 Anak
cowok yang ‘kesasar’ di IPS. Kenapa bisa aku bilang kesasar? Karena mereka
selama di SMA adalah siswa jurusan IPA di salah satu International Boarding
School di Sragen. Hmm…ketika TST(Tutorial Service Time) kita banyak ngobrol.
Mulai dari pelajaran sampai gebetan. Hahaha. Salah satu dari mereka bervisi
mendapatkan pacar selama kuliah.
Kita bisa nyambung ngobrol, karena awalnya dari kekepoan dan
‘kebullyan’ mereka terhadapku. Karena aku punya beberapa teman di yayasan boarding
school mereka di Semarang.
Alifan Darul Ilma, aku sering memanggilnya Prof., walaupun dari jurusan IPA dia pernah menyabet medali
perunggu di ajang Olimpiade Sains Nasional mapel EKONOMI!!! Heuheu… I’m very
surprised… That’s why he always critism me bout class’s material… tapi dia
tidak sombong ug. Dia paling rajin mem-bully saya dengan kekepoannya. Kita
sering ketawa bareng karena hal-hal yang sepele. Jadi kalo TST, maka
bangku kita adalah yang paling pecah dah…
Dia bercita-cita menjadi Direktur BNI, dia
gak mau jadi Gubernur BI. Katanya banyak politik. Aduh Nak, dimana-mana mah
juga ada permainan politik.
Oia dia Alhamdulillah keterima di Ekonomi
Pembangunan Universitas Gajah Mada lewat jalur Undangan (SNMPTN). Sesuai dengan
apa yang dicita-citakan. He’s very excellent bout economic’s theory.
Ghozali, nih anak diam-diam
menghanyutkan. Aku nggak nyangka kalo dia itu sering bolak-balik
Indonesia-Turki buat lomba puisi, lomba bahasa Turki… Heuheue…tambah gak
nyangka lagi ketika liat videonya di youtube ketika dia baca puisi di tingkat
nasional dan dapat Juara II. Pokoknya cetar dah…. Dia sekarang kuliah Sastra di
Universitas Negeri Yogyakarta. Oia kita pernah punya impian yang sama, kuliah
di UI. Tapi takdir Tuhan berkata lain.
I hope he can survive in his campus. Dia
juga demen banget sama Taylor Swift, sekarang kalo ndenger lagunya Taylor Swift
jadi keinget dia… J J
Bintang, cowok paling subur
di antara keempat anak ini, diam-diam memiliki bakat seni yang luar biasa. Sebelum
UAN 2014, dia sempat ke Amerika untuk main orchestra. Dia sekarang masuk di
Psikologi Universitas Sebelas Maret lewat jalur Undangan (SNMPTN). Paling low profile dan suka musik-musik klasik seperti Mozart dan
Beethoven.
Alfian, dia adalah anak
paling cerewet di antara ke 4 anak ini. Paling gak akur sama Alifan, gegara
Alifan suka jawab atau paling paham ekonomi. Dia tipe-tipe aktivis. Terlihat
dari organisasi yang dia ikuti. Dia beberapa kali juga ke Turki. Beberapa kali
ikut ujian tes masuk, akhirnya dia diterima di Manajemen Universitas Brawijaya.
Dari kesekian anak, yang masih kadang kontak-kontakan ya Alfian ini. Via twitter
atau BBM.
Aku banyak belajar dari mereka, semangat
mereka ketika berjuang mendapatkan kampus. Belajar, latihan soal. Tak ada kesombongan
yang tersirat. Aah…kalau kalian tahu, pada saat itu aku juga sedang berjuang
untuk skor TOEFL. Kadang aku malu dengan kalian, dan itu menjadi kekuatan
tersendiri buatku.
Hmm…satu yang aku sesali adalah aku belum sempat
berfoto berempat dengan kalian.
Tak apa. Doaku selalu menyertai kalian,
semoga kalian bisa meraih impian kalian dengan cara-cara yang baik sampai suatu
saat nanti kita bertemu. Di kota yang berbeda, atau di negara yang berbeda
pula? Who knows?! J
Awesome!!!
BalasHapusAkan selalu ada hikmah di setiap kisah. Dan akan selalu ada kesan dalan setiap pertemuan. :)
Selamat berproses
thanks brother, ditunggu masukannya...
Hapussukses buat bukunya! :D
keren euy binaannya jagoan-jagoan.
BalasHapusHeuheu...mereka memang hebat :D
Hapus